Aku berharap langkah kakiku dapat mempercepat rotasi Bumi ini
Agar hari senantiasa lekas berganti
Aku berdoa agar detik jarum jam lebih cepat berlalu
Agar bisa lebih cepat memulai hari yang baru
Rasanya aku ingin merubah geografi Bumi
Mungkin aku bisa menggeser posisi kita berdua
Agar mimpiku tetap menjadi nyata
Agar rindu ini tidak membuat perih lagi
Aku ingin menjadi mesin waktu
Aku ingin mempercepat beberapa minggu ke depan
Hanya untuk bertemu dengan kamu
Walaupun bukan dalam kenyataan
Aku ingin memiliki remote untuk hidup
Agar aku dapat memencet tombol pause saat bersamamu
Agar aku bisa mengatur langit untuk sedikit meredup
Lalu aku kembali menghitung bintang bersamamu
Kini aku lebih bersyukur di pagi hari
Karena seiring perjalanan semu sang mentari
Waktuku untuk bertemu denganmu semakin dekat
Aku bisa mengobati rindu yang tlah lama memikat
Rindu ini membuatku semangat untuk menjalani hari
Semakin cepat aku berlari
Semakin cepat hari berganti
Semakin cepat pula Bumi ini berotasi
Atau perlukah aku berdoa untuk menapak pada matahari
Mungkin untuk mempercepat revolusi
Agar semua beban dapat berlalu
Supaya aku tidak terbelenggu
Mungkin manusia harus belajar untuk menghargai
Menghargai betapa sulitnya menunggu sang waktu
Betapa berat rasanya untuk menahan rindu
Hanya untuk kembali bersama lagi
Aku rindu bahumu
Masihkah ada tempat bagiku di situ?
Bisakah aku bersandar suatu waktu
Ketika aku membutuhkan kamu?
Waktu bukan sebuah mainan
Namun aku berharap ia semakin cepat berjalan
Tapi di suatu hari nanti ia harus memelan
Di saat aku dan kamu kembali bergandengan
Karena waktu itulah yang telah lama aku nanti
Karena momen itulah yang tidak bisa aku beli
Karena saat itulah yang selalu aku harapkan kembali
Saat-saat dimana jemari kita saling melengkapi